Meizu, pasti banyak orang di
Indonesia yang jarang sekali mendengar brand yang satu ini, terlebih bagi
mereka yang jarang update perkembangan teknologi smartphone.
Apalagi dengan hingar bingar
smartphone pabrikan lain yang berlomba-lomba untuk bisa menyuguhkan BA atau
Brand Ambassador tercantik, terganteng, terhebat, terbanyak, serta ter-2 yang
lainnya. Brand Meizu seolah tidak terdengar dan dilirik oleh konusmen di
Indonesia. Padahal Meizu punya banyak smartphone yang fenomenal di berbagai
range harga.
Meizu sendiri adalah smartphone
yang berasal dari China dan di Import oleh PT. iCool International Indonesia.
Namun dibandingkan banyak
pabrikan lain, gimana sich kualitas dan performa smartphone2 android dari
Meizu?!
Kebetulan gw sudah menggunakan
salah satu smartphone entry level dari Meizu, yaitu Meizu M5c selama hampir 1
bulan dan gw akan memberikan reviewnya ke kalian.
Sebelum melanjutkan gw mw kasih
disclaimer dulu, kalau mungkin di review gw akan ada beberapa pembahasan yang
bersifat subjektif, karena jujur, Meizu M5c itu smartphone android entry level
yang harganya sangat2 menarik di bawah 2juta, sementara gw selama ini
menggunakan smartphone yang harganya di atas 4,5jt. Jadi ada kemungkinan
beberapa pembahasan gw sedikit tidak objektif.
BOX &
PAKET PENJUALAN
Design box Meizu M5C menurut gw
lumayan simple dan sederhana, dengan box berwarna putih serta tulisan M5C yang
besar di bagian depan dan Meizu di bagian samping kanan dan kiri. Untungnya
design boxnya ga se heboh smartphone “murah” dari China yang banyak di pasaran
Indonesia. Jadi feel simple dan modernnya masih kerasa.
Untuk paket penjualan Meizu M5C
sendiri, bisa terbilang sederhana. Di dalam boxnya hanya terdapat unitnya, sim
card ejector, kitab2, kabel charger bertipe Micro USB dan kepala charger dengan
ukuran output 5V ~ 1,5A.
Paket Penjualan Maizu M5C ... CANON 800D dan ACMIC QC 3.0 PowerBank TIDAK TERMASUK !!! |
Gw sich berharap kedepannya Meizu
akan “going extra mile” dengan memberikan antigores, silicon case, serta
headset dengan mic sebagai bonus tambahan. Tapi mengingat harganya yang
terbilang murah, sepertinya akan sulit untuk Meizu bisa menambahkan aksesoris
seperti di atas, padahal akan sangat bagus untuk nilai jual Meizu M5C tersebut,
karena di range harganya, sangat jarang brand yang mau kasih aksesoris lengkap
di paket penjualan.
DESIGN Meizu M5C
Design Meizu M5C simple banget.
Kebetulan unit yang di gw berwarna hitam dengan finishing doff di bagian
belakang, serta design unibody sehingga bagian kompartemen baterai tidak bisa
di buka. Sayangnya dengan finishing doff tanpa adanya extra surface treatment,
membuat Meizu M5C menjadi sedikit lebih licin dan kemungkinan akan mudah
terpeleset dari genggaman tangan. Solusinya adalah dengan menambahkan Silicon
Case di Meizu M5C.
Finishing doff yang elegant dan keren, tapi agak licin. Solusinya menggunakan silicon case |
Penempatan tombol di Meizu M5C tergolong biasa dan tidak ada manuver aneh dari Meizu. Dengan penempatan tombol yang wajar ini, memudahkan lo untuk mengoperasikan Meizu M5C dengan mudah.
Tombol power dan volume ada di sisi kanan |
Port audio 3,5mm ada di sisi atas |
SimCard Tray ada di sisi kiri |
Meizu M5C menggunakan Dual SIM Card Hybrid |
Pada bagian bawah terdapat speaker dan port charging MicroUSB |
Hal yang unik dari Meizu M5C adalah fungsi dari tombol home yang digunakan sebagai tombol BACK. Jadi untuk keluar dari aplikasi cukup sedikit menyentuh tombol home yang terletak di tengah bawah pada bagian bawah. Karena tombol home selain bertipe mekanis, juga capacitive.
Tombol Home pada bagian depan berfungsi untuk tombol back |
Kemudian jika lo ingin mematikan beragam apps yang terbuka melalui end task menu, lo cukup menswipe ke atas dari sisi kanan atau kiri tombol home, untuk mengeluarkan menu endtask.
DISPLAY
Meizu M5C dilengkapi dengan layar
berukuran 4,5inch dengan resolusi HD 720*1280 dan mempunyai kerapatan pixel
294dpi, yang menurut gw merupakan ukuran yang standar untuk smarphone harganya
ada di bawah 2jt. Mesikpun hanya berukuran HD, tapi kualitas gambar dan warna
yang ada di Meizu M5C terbilang cukup baik dan sudah menggunakan teknologi IPS
Panel.
Meskipun harganya murah, tapi kualitas layar Meizu M5C tergolong sangat baik di kelas harganya |
Tingkat pencahayaannya juga terbilang cukup baik untuk penggunaan di luar ruangan dengan paparan sinar matahari langsung, ketika di set maksimal.
Sayangnya untuk meningkatkan screen brightness di Meizu M5C, meskipun bar yang diberikan lumayan panjang, ketika di geser, seperti hanya punya 3 tingkat kecerahan yaitu low, mid dan high. Tapi meskipun hanya 3, menurut gw secara pribadi, untuk penggunaan harian, sudah lebih dari cukup.
PERFORMA
Meizu M5C dibekali dengan
spesifikasi yang bisa di bilang standar untuk smartphone di kelas harganya.
Processor menggunakan MediaTek MT6737 dengan fabrikasi 28nm dan core clock
1,2GHz serta menggunakan RAM sebesar 2GB, serta dibekali juga dengan GPU Mali
T-720 yang menurut gw cukup powerfull untuk menjalankan game2 ringan.
Nilai skor Antutu terbilang biasa saja dan seperti rata-rata smartphone di range harganya, yaitu berkisar sekitar 28500an.
Meizu M5C menggunakan Mediatek MT6737 |
Nilai skor Antutu terbilang biasa saja dan seperti rata-rata smartphone di range harganya, yaitu berkisar sekitar 28500an.
Meskipun score hanya 28ribuan saja, tapi performa Meizu M5C, termasuk yang terbaik dikelasnya |
Tentu saja, skor Antutu tidak bisa dijadikan patokan enak atau tidaknya sebuah smartphone untuk kebutuhan harian. Hal ini terbukti, meskipun Meizu M5C mempunyai skor Antutu di bawah 30ribu point, tapi untuk penggunaan sehari-hari seperti, messaging, social media, bahkan game ringan, Meizu M5C bisa melibasnya tanpa hambatan sama skali.
Bahkan untuk memainkan games
sekelas Mobile Legend dengan settingan rata kiri atau paling rendah tentunya,
Meizu M5C bisa menjalankannya tanpa hambatan sama skali, serta gameplay dan
experiencenya masih asik.
USER INTERFACE
Meizu M5C punya OS dengan base
android 6.0 ( Marshmallow ). Kemudian pihak Meizu menambahkan UI Flyme yang
menurut gw ringan banget. Setelah penggunaan selama 1
bulan lebih, Meizu M5C bisa running dengan smooth dan ringan seperti menggunakan
smartphone dengan base STOCK Android dari Google.
Dengan UI yang ringan dan ga
ribet di dalam Meizu M5C, cocok banget untuk orang-orang yang pengen punya
smartphone yang simple dan ringan untuk penggunaan sehari-hari.
Mungkin hal yang harus di perhatikan adalah, karena Meizu M5C adalah smartphone Android yang masih berstatus CBU atau BuildUp dari China, jadi aplikasi dari Google seperti Google Chrome bahkan Google Play tidak preinstalled di dalamnya, sehingga user harus menginstall Google Play dalam bentuk APK terpisah.
Tapi hal ini tentu bukan masalah karena setelah menginstall Google Play melalui APK, semua aplikasi di Google Play termasuk layanan GMail bisa di jalankan dan dinikmati seperti layaknya smartphone Android pada umumnya.
Kemudian dalam hal konektifitas, Meizu M5C by default out of box atau ketika di hidupkan pertama kali dari kotaknya, masih berstatus 3G !!!
Salah satu fitur unik yang ada di Meizu M5C adalah dia bisa mengambil ScreenCapture dengan mode memanjang, contohnya :
Seperti yang ud gw singgung di atas, Meizu M5C tidak ada tombol untuk endtasking aplikasi. Tapi menggunakan gesture control yang menurut gw jadi nilai lebih di kelasnya yang tidak di punyai kompetitor. Hanya saja, user harus sedikit membiasakan kembali menggunakan gesture control. Tapi Gesture control yang ada di Meizu M5C menurut gw lebih responsif bahkan dari Oppo F5 yang harganya hampir 3x lipatnya.
Mungkin hal yang harus di perhatikan adalah, karena Meizu M5C adalah smartphone Android yang masih berstatus CBU atau BuildUp dari China, jadi aplikasi dari Google seperti Google Chrome bahkan Google Play tidak preinstalled di dalamnya, sehingga user harus menginstall Google Play dalam bentuk APK terpisah.
Tapi hal ini tentu bukan masalah karena setelah menginstall Google Play melalui APK, semua aplikasi di Google Play termasuk layanan GMail bisa di jalankan dan dinikmati seperti layaknya smartphone Android pada umumnya.
Kemudian dalam hal konektifitas, Meizu M5C by default out of box atau ketika di hidupkan pertama kali dari kotaknya, masih berstatus 3G !!!
Eits jangan kecewa dulu, karena sebenernya Meizu M5C ini sudah support konektifitas 4G LTE, hanya saja perlu di aktifasi menggunakan kode :
*#*#4321#*#*
Salah satu fitur unik yang ada di Meizu M5C adalah dia bisa mengambil ScreenCapture dengan mode memanjang, contohnya :
Long Screen Capture pada Meizu M5C |
BATERAI
Meizu M5C dibekali dengan baterai
sebesar 3000mAh yang menurut gw cukup banget untuk penggunaan sehari2. Ditambah
layar Meizu M5C yang hanya berukuran 5inch berresolusi HD, membuat processor tidak
perlu mengeluarkan daya yang besar untuk memberikan tampilan yang baik di
smartphone ini.
Meizu M5C dibekali dengan baterai sebesar 3000mAh |
Kita bisa mengcustom penggunaan daya pada Meizu M5C |
Meizu M5C dibekali charger yang memiliki output 5V ~ 1,5A, sehingga untuk pengisian daya, menurut gw cukup standar seperti kebanyakan smartphone di kelas harganya. Untuk pengisian daya dari 10% - 100% waktu yang dibutuhkan kurang lebih 2jam.
KAMERA
Meizu M5C dibekali dengan kamera belakang berkekuatan 8Mpix dan kamera depan berkekuatan 5Mpix. Secara spesifikasi sepertinya tidak ada yang special dari kameranya, serta smartphone android di kelas harga Meizu M5C rata-rata memiliki kamera yang cenderung biasa saja, tidak ada sesuatu yang special.
Gw pribadi menggunakan smartphone android untuk harian Zenfone Zoom S yang menurut gw bagus banget kameranya di rentang harga 5jutaan dan awalnya gw berfikir kalau Meizu M5C yang harganya jauh di bawah Zenfone Zoom S bakal punya kamera yang cenderung biasa aja.
Tapi ternyata gw salah, karena ketika mencoba kamera di Meizu M5C, asli gw speechless sama hasil kameranya.
Ketika kondisi pencahayaan terbilang cukup baik, kamera belakang Meizu M5C mampu menangkap detail dan akurasi warna yang terbilang baik untuk dikelasnya. Bahkan cukup baik untuk di posting di social media seperti instagram dan Facebook.
Sayangnya untuk kondisi pencahayaan yang agak kurang, kamera belakang Meizu M5C seakan tidak berdaya. Ya tapi ud cukup sich untuk smartphone di kelas harga ini.
Untuk kamera depannya sendiri, bisa di bilang tidak jauh berbeda dengan kamera belakang hasil fotonya di kondisi yang berbeda.
Penasaran dengan hasil kameranya? Ini dia !!!
Kalau menurut gw secara pribadi, Meizu M5C punya kualitas kamera salah satu yang terbaik di kelas harganya.
Nah mungkin dari tadi, lo merhatiin di kamera belakang ada yang auto ada yang pro?!
Yups, ternyata Meizu M5C sudah dibekali dengan fitur PRO kamera yang memungkinkan kita untuk mengatur parameter yang sesuai dengan keinginan kita, sehingga kita lebih leluasa untuk mendapatkan hasil foto sesuai yang kita mau.
Meizu M5C juga sudah dibekali dengan fitur beautification untuk digunakan oleh perempuan, biar kekinian, dengan 5 level preset yang bisa di pilih.
Untuk urusan video, Meizu M5C terbilang standar seperti smartphone android di kelasnya. Tapi bisa di bilang cukup untuk kebutuhan social media dan video perekam darurat ketika dibutuhkan.
Spesifikasi kamera Meizu M5C |
Resolusi kamera pada Meizu M5C |
Gw pribadi menggunakan smartphone android untuk harian Zenfone Zoom S yang menurut gw bagus banget kameranya di rentang harga 5jutaan dan awalnya gw berfikir kalau Meizu M5C yang harganya jauh di bawah Zenfone Zoom S bakal punya kamera yang cenderung biasa aja.
Tapi ternyata gw salah, karena ketika mencoba kamera di Meizu M5C, asli gw speechless sama hasil kameranya.
Meizu M5C mempunyai kamera belakang 8MPix dengan LED Flash |
Ketika kondisi pencahayaan terbilang cukup baik, kamera belakang Meizu M5C mampu menangkap detail dan akurasi warna yang terbilang baik untuk dikelasnya. Bahkan cukup baik untuk di posting di social media seperti instagram dan Facebook.
Sayangnya untuk kondisi pencahayaan yang agak kurang, kamera belakang Meizu M5C seakan tidak berdaya. Ya tapi ud cukup sich untuk smartphone di kelas harga ini.
Meizu M5C mempunyai kamera belakang 8MPix dengan LED Flash |
Untuk kamera depannya sendiri, bisa di bilang tidak jauh berbeda dengan kamera belakang hasil fotonya di kondisi yang berbeda.
Penasaran dengan hasil kameranya? Ini dia !!!
[Kamera Belakang] Kondisi pencahayaan agak kurang |
[Kamera Belakang] Low Light Auto |
[Kamera Belakang] Low Light Pro |
[Kamera Belakang] Auto |
[Kamera Belakang] Auto |
[Kamera Belakang] Auto |
[Kamera Belakang] Auto |
[Kamera Belakang] Auto |
[Kamera Belakang] Auto |
[Kamera Belakang] Auto |
[Kamera Depan] Backlight Auto |
[Kamera Depan] Frontlight Auto |
Kalau menurut gw secara pribadi, Meizu M5C punya kualitas kamera salah satu yang terbaik di kelas harganya.
Nah mungkin dari tadi, lo merhatiin di kamera belakang ada yang auto ada yang pro?!
Fitur kamera pada Meizu M5C |
Fitur PRO Camera pada Meizu M5C |
Yups, ternyata Meizu M5C sudah dibekali dengan fitur PRO kamera yang memungkinkan kita untuk mengatur parameter yang sesuai dengan keinginan kita, sehingga kita lebih leluasa untuk mendapatkan hasil foto sesuai yang kita mau.
Fitur Beautification di Meizu M5C |
Meizu M5C juga sudah dibekali dengan fitur beautification untuk digunakan oleh perempuan, biar kekinian, dengan 5 level preset yang bisa di pilih.
Pilihan resolusi video pada Meizu M5C |
Untuk urusan video, Meizu M5C terbilang standar seperti smartphone android di kelasnya. Tapi bisa di bilang cukup untuk kebutuhan social media dan video perekam darurat ketika dibutuhkan.
KESIMPULAN
Jujur secara pribadi gw kaget sich dengan impresi gw saat menggunakan Meizu M5C.
Awalnya seperti yang gw bilang, gw sedikit meremehkan smartphone dengan harga Rp. 1.499.000 ini di pasaran. Apa sich yang smartphone harga segitu bisa lakuin?!
Akhirnya setelah penggunaan 1 bulan lebih, gw ketemu jawabannya.
"Meizu M5C adalah Smartphone MURAH dari China, yang sangat fun to use !!!"
Iya serius, gw fun banget pakai Meizu M5C meskipun ngeri2 sedap karena ga dilengkapi dengan antigores dan siliconecase, jadi agak2 licin ketika di pakai.
Tapi overall gw suka dengan performanya yang cukup serta kesederhanaan dan kesimplean design dari Meizu M5C ini.
Gw menikmati setiap waktu gw menggenggam dan menggunakan Meizu M5C ini sebagai second daily driver gw.
Dan gw sangat merekomendasi setiap orang yang ingin mencari smartphone dengan kualitas, durabilitas dan performa yang oke untuk kebutuhan kerja maupun games ringan dengan harga di bawah 1,5jutaan, untuk menjadikan Meizu M5C sebagai salah satu TOP CHOICE atau pilihan utamanya !!!
Mungkin lo ga kenal dengan brandnya, tidak seperti ASUS, Motorola, Xiaomi atau bahkan Oppo.
Tapi percaya dech, kalau Meizu M5C itu ga kalah kualitasnya dengan brand2 yang sudah familiar di kuping kita semua.
Silahkan coba dan buktian sendiri.
Awalnya seperti yang gw bilang, gw sedikit meremehkan smartphone dengan harga Rp. 1.499.000 ini di pasaran. Apa sich yang smartphone harga segitu bisa lakuin?!
Akhirnya setelah penggunaan 1 bulan lebih, gw ketemu jawabannya.
"Meizu M5C adalah Smartphone MURAH dari China, yang sangat fun to use !!!"
Iya serius, gw fun banget pakai Meizu M5C meskipun ngeri2 sedap karena ga dilengkapi dengan antigores dan siliconecase, jadi agak2 licin ketika di pakai.
Tapi overall gw suka dengan performanya yang cukup serta kesederhanaan dan kesimplean design dari Meizu M5C ini.
Gw menikmati setiap waktu gw menggenggam dan menggunakan Meizu M5C ini sebagai second daily driver gw.
Dan gw sangat merekomendasi setiap orang yang ingin mencari smartphone dengan kualitas, durabilitas dan performa yang oke untuk kebutuhan kerja maupun games ringan dengan harga di bawah 1,5jutaan, untuk menjadikan Meizu M5C sebagai salah satu TOP CHOICE atau pilihan utamanya !!!
Mungkin lo ga kenal dengan brandnya, tidak seperti ASUS, Motorola, Xiaomi atau bahkan Oppo.
Tapi percaya dech, kalau Meizu M5C itu ga kalah kualitasnya dengan brand2 yang sudah familiar di kuping kita semua.
Silahkan coba dan buktian sendiri.
Meizu M5C it's really-really worthed to buy !!!
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.